Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tips Menggunakan Kartu Kredit Dengan Bijak

 
Tips Menggunakan Kartu Kredit

Siapa di sini pembaca blog saya yang mempunyai kartu kredit? Pastinya kartu kredit bukan benda aneh lagi saat ini karena banyak banget kegunaannya. Tentu saja memiliki kartu kredit bisa jadi merupakan suatu kebutuhan bagi masyarakat perkotaan. Kartu kredit memiliki arti sebagai alat pengganti pembayaran uang tunai yang dapat dipakai berbelanja.

Kartu kredit sendiri dapat digunakan dalam jangka waktu tertentu, dan pada waktu yag ditentukan akan keluar sejumlah tagihan yang harus kita bayar. Apa konsekuensinya jika kita tidak membayar tagihan tersebut? Maka tagihan kartu kredit kita akan berbunga dan tentu saja akan bertambah besar nominalnya.

Jika kita mampu membayar tagihan plus bunga sih tidak masalah, namun yang menjadi masalah apabila kita tidak mampu membayar dan bahkan menunggak berbulan-bulan. Yang ada justru kita dikejar-kejar oleh debt collector dari kartu kredit yang bersangkutan.

Motif seseorang memiliki kartu kredit itu bermacam-macam, sebut saja:
  1. Benar-benar untuk kebutuhan urgent seperti membeli popok dan susu bayi di akhir bulan bagi yang sudah berkeluarga.
  2. Agar tampak bergaya atau keren saja di mata kolega karena memiliki kartu kredit. Sebab zaman dahulu punya kartu kredit itu tidak mudah dikarenakan harus disurvey mengenai pendapatan per bulan serta adanya surat keterangan dari perusahaan tempat dia bekerja.
  3. Sebagai pegangan saja sewaktu-waktu dibutuhkan.

Tips Menggunakan Kartu Kredit Dengan Bijak

1. Batasi Pemakaian Untuk Hal yang Penting Saja

Dulu saya pernah terjebak dengan yang namanya kartu kredit. Belanja asal ambil barang yang disukai, bayar tinggal gesek. Padahal limit sudah hampir habis. Kalau terkena overlimit maka akan terkena pula biaya pinalti. Akhirnya sempat keteteran juga membayar tagihan kartu kredit.

Hingga akhirnya saya puasa menjadi konsumtif dan hanya beli kebutuhan pokok saja. Kartu kredit saya gunting dan berhenti menjadi nasabah kartu kredit tersebut. Saya hanya ingin memberi saran kepada Anda semuanya agar jangan tergoda membeli barang yang tidak perlu dan bersifat konsumtif. Di rumah sudah punya tas kerja 3 buah, namun ingin menambah koleksi tas lagi. Belilah tas dengan cara mencicil. Padahal tas bukan kebutuhan utama yang harus dipenuhi sekarang juga.

2. Tidak Tergoda Dengan Beragam Promo

Memang harus diakui, kartu kredit banyak menawarkan berbagai promo makan di restoran atau membeli barang di outlet tertentu. Buy 1 get 1 free kadang membuat kita sedikit kalap membeli barang yang tidak memiliki fungsi pokok. Asal mampu membeli saja sudah merasa bangga, padahal belinya juga dicicil pakai kartu kredit.

Prinsip saya belilah barang yang produktif jika ingin menggunakan kartu kredit. Contoh, beli laptop jika Anda membutuhkan untuk bekerja. Cicilan 0% selama 6 bulan biasanya ditawarkan oleh kartu kredit ketika Anda membeli laptop. Boleh banget kok Anda membeli dengan kartu kredit, toh dipakai untuk bekerja juga.

Sebisa mungkin hindari pemakaian kartu kredit untuk makan atau pemenuhan kebutuhan hidup yang berujung pada gali lubang tutup lubang. Hal ini menjadikan keuangan kalian tidak sehat dan kalian harus mencari putaran uang untuk membayar tagihan berikutnya.

3. Jangan Bayar Tagihan Sejumlah Minimum Pembayaran

Memang kartu kredit memberikan kemudahan bagi seluruh nasabahnya untuk membayar hanya 10% saja dari total tagihan. Namun sadarkan kalian jika melakukannya maka akan membuat utang kartu kredit bukannya berkurang malah justru semakin bertambah. Lho kok bisa? Iya karena ada bunga yang harus kalian bayarkan setiap bulannya.

Usahakan untuk tidak membayar sebesar minimum pembayaran, namun kalau bisa 50% dari tagihan bisa Anda bayarkan setelah keluar bill kartu kredit. Bayar penuh malah lebih bagus sih, tapi namanya manusia pasti punya kebutuhan lain yang lebih urgent kan.


Posting Komentar untuk "Tips Menggunakan Kartu Kredit Dengan Bijak"